Kedudukan Para Ulama dan Para Nabi adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan kitab Keutamaan dan Kemuliaan Ilmu. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Abdullah Taslim, M.A. pada Kamis, 25 Sya’ban 1442 H / 8 April 2021.

Ceramah Agama Islam Tentang Kedudukan Para Ulama dan Para Nabi

Pada kajian ini dibahas segi keutamaan dan kemuliaan ilmu yang ke-85,  di sini Ibnul Qayyim Rahimahullahu Ta’ala membawakan ucapan salah seorang ulama Salaf. Ishaq bin ‘Abdullah bin Abi Farwah berkata:

أقرب الناس من درجة النبوة أهل العلم والجهاد

“Orang yang paling dekat dengan derajat kenabian adalah orang-orang yang berilmu dan orang-orang yang berjihad di jalan Allah.”

والعلماء دلوا الناس على ما جاءت به الرسل

“Karena para ulama itu membimbing/menunjukkan kepada manusia tentang petunjuk yang dibawa oleh para Rasul ‘Alaihimush Shalatu was Salam.”

وأهل الجهاد جاهدوا على ما جائت به الرسل

“Sedangkan ahli jihad adalah orang-orang yang berjihad untuk membela petunjuk yang dibawa oleh para Rasul ‘Alaihimush Shalatu was Salam.”

Ini menunjukkan keutamaan dan kemuliaan para penuntut ilmu. Bahkan menurut keterangan yang kita sudah lewati sebagiannya, dibandingkan antara orang-orang yang berilmu dengan orang-orang yang berjihad, maka orang-orang yang berilmu dan menyebarkan ilmu agama lebih utama dan lebih mulia.

Al-Imam Ibnul Mubarak Rahimahullahu Ta’ala pernah mengatakan:

لا أعلم بعد النبوة درجة أفضل من بث العلم

“Aku tidak mengetahui setelah tingkat kenabian kedudukan yang lebih mulia dari orang-orang yang menyebarkan ilmu agama, menebarkan sunnah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam di kalangan masyarakat.”

Ibnul qayyim Rahimahullahu Ta’ala bahkan mengatakan:

وتبليغ سنته إلى الأمة افضل من تبليغ السهام إلى نحور العدو

“Menyampaikan sunnah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam kepada umat lebih utama daripada melontarkan senjata untuk membunuh musuh di jalan ketika berperang di jalan Allah Subhanahu wa Ta’ala.”

Jelas sekali, karena berjihad pun tidak akan bisa dilakukan dengan benar kalau tidak dengan ilmu, kalau tidak dengan bimbingan para ulama Ahlus Sunnah wal Jama’ah. Terbukti banyak orang yang ngawur/asal-asalan, mereka memerangi pemerintah muslim, membunuh kaum muslimin yang tidak berdosa. Bahkan orang kafir yang dilindungi oleh negeri kaum muslimin ini juga diharamkan untuk dibunuh. Membunuh mereka samasekali bukan termasuk berjihad di jalan Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Bagaimana penjelasan lengkapnya? Mari download mp3 kajian dan simak penjelasan yang penuh manfaat ini..

Download MP3 Kajian Tentang Kedudukan Para Ulama dan Para Nabi

Podcast: Play in new window | Download

Artikel asli: https://www.radiorodja.com/50061-kedudukan-para-ulama-dan-para-nabi/